Bendera Turki, Sejarah dan Fakta Menarik

Telukpersia – Bendera Turki, Sejarah dan Fakta Menarik. Simbol bintang dan bulan sabit yang ada pada bendera Turki memiliki sejarah yang cukup panjang. Jauh sebelum masa Kekaisaran Ottoman dan Republik Turki, bendera ini sudah ada.

Ketika suku-suku Turki di Asia Tengah menganut ajaran Islam pada abad pertengahan, simbol bulan sabit digunakan sebagai simbol agama secara umum, terutama menjadi simbol setelah kebangkitan Ottoman dan Kekkhalifahan.

Dalam Artikel ini berisi tentang bendera Turki, sejarah dan fakta menariknya. Langsung saja simak ulasan di bawah ini ya.

Sejarah

Bendera Turki berwarna merah, ditengah bendera terdapat sebuah simbol bintang dan bulan sabit. Simbol ini berasal dari budaya Turki kuno pada masa kekaisaran Ottoman.

Bendera asli menampilkan latar belakang merah dan bulan sabit, bintang berwarna putih. Pada bendera ini terdapat delapan titik yang artinta mewakili masing-masing negara bagian kekaisaran. Kemudian, Turki modern sekitar tahun 1936, mengadopsi versi asli Ottoman dan memodifikasinya.

Ada sejumla legenda yang menceritakan tentang asal usul dari bendera Turki ini. termasuk salahnya menceritakan tentang pendiri Kekaisaran ottoman, Sultan Osman I yang bermimpi di mana melihat bulan sabit dan bintang yang muncul pada dada seorang hakim, saat menikahi putrinya.

Sementara legenda lain mengatakan bahwa, selama terjadinya pertempuran Kosova 1448, antara kekaisaran Ottoman dan koalisi agama Kristen, refleksi bintang dan bulan terlihat pada genangan darah.

Dalam interpretasi modern, warna merah pada bender melambangkan darah para tentara yang berjuang untuk merebut kemerdekaan negara Turki setelah terjadinya Perang Dunia I.

Lihat Juga: Profil dan biodata Fero Walandouw

Fakta

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang bendera negara Turki.

  1. Simbol bintang dan bulan sabit, pada abad ke 20th juga muncul pada bendera negara penerus Ottoman, seperti Tunisia, Aljazair, dan Azerbaijan. Secara ikonografi menjadi bendera nasional negara tersebut.
  2. Bendera negara tersebut yang ada saat ini merupakan versi dari masa Ottoman, kecuali bintang dan bulan sabit terlihat lebih tipis dan memiliki dimensi yang tepat. Kemudian pada tahun 1935, distandarisasi Hukum Bendera Turki.
  3. Ketika kekaisaran ottoman menaklukkan Konstantinopel pada tahun 1453, penduduk Turki mengadopsi bendera Byzantium karena mimpi dari Osman. Ia meyakini mimpi tersebut sebagai pertanda baik dan merupakan simbol yang baik untuk kerajaan barunya.
  4. Ada teori lain yang menceritakan tentang simbol-simbol yang konon digunakan untuk menghormati Dewi Yunani Diana, dan kota Byzantium (kemudian menjadi Istanbul).
  5. Secara luas, bintang dan bulan sabit merupakan simbol Islam. Namun, asal usul simbol diyakini masyrakat Asia Tengah dan Siberia sebagai bentuk penyembahan terhadap dewa matahari, bulan, dan langit. Penggunaan simbol-simbol surgawi.
  6. Lambang bintang dan bulan sabit merupakan keputusan kekaisaran Ottoman pada paruh kedua abad ke-18. Keputusan untuk memiliki bendera nasional diputuskan sebagai bagian dari reformasi untuk memodernisasi negara Ottoman sebagai pengganti dari negara Eropa kontemporer.

Demikianlah tentang sejarah dan fakta menarik dari bendera nasional Turki yang banyak dipertanyakan. Semoga ulasan ini membantu menjawab rasa penasaran Anda tentang salah satu negara di Timur Tengah ini ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *